Di era digital, penggunaan kertas masih menjadi bagian dari aktivitas sehari-hari di banyak kantor. Padahal, produksi kertas membutuhkan banyak sumber daya, seperti air dan energi, serta berkontribusi terhadap penebangan pohon. Mengurangi sampah kertas bukan hanya membantu lingkungan, tetapi juga bisa menghemat biaya operasional perusahaan. Berikut lima kebiasaan sederhana yang bisa diterapkan di kantor untuk mengurangi sampah kertas.

1. Beralih ke Dokumen Digital

Salah satu cara paling efektif untuk mengurangi penggunaan kertas adalah dengan memanfaatkan dokumen digital. Alih-alih mencetak dokumen, gunakan email, cloud storage, atau aplikasi kolaborasi seperti Google Drive dan Microsoft Teams untuk berbagi informasi. Selain lebih ramah lingkungan, dokumen digital juga lebih praktis karena bisa diakses kapan saja tanpa risiko hilang atau rusak.

2. Cetak Hanya Jika Benar-Benar Diperlukan

Kebiasaan mencetak dokumen secara berlebihan sering kali tidak disadari. Sebelum mencetak, tanyakan pada diri sendiri apakah dokumen tersebut benar-benar perlu dicetak. Jika memang harus dicetak, gunakan fitur duplex printing atau pencetakan dua sisi untuk menghemat kertas. Selain itu, pastikan dokumen sudah diperiksa terlebih dahulu di layar komputer untuk menghindari kesalahan cetak yang membuang-buang kertas.

3. Gunakan Kertas Ulang dan Daur Ulang

Jika ada kertas bekas yang hanya terpakai satu sisi, manfaatkan kembali sebagai catatan atau memo. Beberapa perusahaan juga sudah mulai menggunakan kertas daur ulang untuk kebutuhan administrasi. Dengan memilih produk berbahan dasar daur ulang, perusahaan bisa turut berkontribusi dalam mengurangi permintaan akan kertas baru yang berasal dari pohon.

4. Kurangi Penggunaan Kertas dalam Rapat

Banyak kantor masih mengandalkan cetakan agenda dan laporan dalam rapat. Padahal, dokumen-dokumen tersebut bisa dibagikan dalam format digital melalui email atau layar presentasi. Jika tetap membutuhkan catatan, gunakan tablet atau laptop untuk mencatat poin-poin penting tanpa perlu menggunakan kertas.

5. Terapkan Kebijakan Ramah Lingkungan

Perusahaan bisa membuat kebijakan khusus untuk mengurangi sampah kertas, seperti menerapkan sistem paperless office, menyediakan tempat daur ulang kertas, atau mengedukasi karyawan tentang pentingnya mengurangi penggunaan kertas. Dengan adanya kebijakan yang jelas, karyawan akan lebih sadar dan terbiasa dengan pola kerja yang lebih ramah lingkungan.

Kesimpulan

Mengurangi sampah kertas di kantor tidak selalu membutuhkan perubahan besar. Dengan menerapkan kebiasaan sederhana seperti menggunakan dokumen digital, mencetak seperlunya, dan mendaur ulang kertas, kita bisa berkontribusi dalam menjaga lingkungan sekaligus meningkatkan efisiensi kerja. Mulai dari langkah kecil, dampak besarnya akan terasa seiring waktu.